Dilecehkan Ayah Tiri dan Menjadi Tulang Punggung Keluarga

Saya wanita umur 30 tahun,saya memiliki kakak perempuan yang sudah menikah.Sejak saya umur 2 tahun ibu yang membesarkan saya dan kakak saya sendiri karna bpk saya selingkuh dan menikah lagi.
Namun ketika saya menginjak SD kelas 2 ibu saya menikah lagi dan kakak saya ikut dengan bpk kndung untuk sekolah di luar pulau.
Ini adalah luka lama yang saya coba untuk kubur,bpk tiri saya orang dekat rumah dan keluarga ibu sudah mengenal dan menerima dia dengan sangat baik,,awalnya saya mengira bpk tiri benar2 tulus menyayangi saya sebagai anak nya,tapi ketika saya menginjak SMP saya mulai sadar bahwa selama dia masuk dikehidupan kami,saya baru tau bahwa saya telah mengalami pelecehan. Kadang saya tersadar ditengah tidur yg sangat lelap ketika dia melakukan hal2 itu,tapi saya terlalu takut untuk mengadu ke ibu karena saya malu dan takut jika ibu akan bercerai lagi,hingga akhirnya ibu tau sendiri apa yang suaminya lakukan ,,

singkat cerita setelah melalui perundingan yg panjang ibu memaafkan bpk saya dan saya berusaha seolah tidak terjadi apa2, sampai sekarang umur 30 thn saya belum bisa melupakan dan bangkit dari trauma pada bpk tiri meskipun dia sudah tidak melakukan hal2 itu lagi dan kami sudah hidup seperti keluarga normal.

Dari pernikahan ke 2 ibu, saya memiliki 2 orang adik laki2 yg (sekarang sudah bekerja dan baru lulus sekolah).
Ketika saya sudah lulus SMA pikiran dan hati saya memiliki keinginan untuk membantu orang tua, memperbaiki rumah orang tua,dan membantu adik2 saya,karena keluarga saya adalah keluarga yang tergolong tidak mampu sehingga saya memilih bekerja merantau.
Meskipun sampai saat ini kehidupan kami masih sama seperti dulu,pas pasan. Selama saya bekerja gaji hanya cukup untuk membeli bahan2 makanan bukan bahan bangunan, untuk keperluan sekolah adik2,keperluan lain2 ortu.

Hingga tahun 2019 saya memutuskan untuk keluar negeri bekerja disana selama 3 tahun.
Gaji saya untuk sedikit memperbaiki rumah, membiayai adik sekolah,dan saya pulang dengan tabungan yang sedikit dan rumah yang baru 30% diperbaiki(saya pulang karena pacar saya ingin membicarakan hubungan kami).

Selama saya hidup di keluarga ini saya merasa hanya saya yg memikirkan keluarga ini ,hanya sanya yang berusaha memperbaiki ekonomi keluarga ini karena kakak perempuan saya sudah menikah dan tidak ada bntuan dari nya untuk memperbaiki rumah sedangkan ayah saya hanya petani dan kadang bekerja karena disuruh orang. lalu adik saya bekerja dengan gaji pas2 an karena dia ada cicilan,dan adik yg terkecil belum bekerja.

Saat ini saya merasa sangat lelah dalam hidup saya,saya bertanya2 kenapa nasib saya seperti ini dan saya mulai membenci diri saya sendiri.
Bahkan terhadap pacar saya,saya mulai merasa rendah diri ,merasa saya tidak pantas untuk dinikahinya
karena saya tidak memiliki apa2 dan tidak punya keahlian apa2.
Bahkan dalam pikiran saya sekarang masih ada keinginan untuk bekerja saja untuk keluarga dan tidak menikah, tapi ketika saya memikirkan lagi bagaimana nanti jika saya dan pacar saya harus berakhir,saya merasa tidak sanggup.
Saat ini saya sangat membenci diri saya dan bpk kndung saya yang secara langsung membuat kehidupan saya seperti ini,saya sangat lelah dan tidak tau harus bagaimana.

Leave a Comment

Your email address will not be published. Required fields are marked *